Bila Anda berkunjung ke Playstore, ada ratusan ribu aplikasi android yang ditawarkan disana, mulai yang gratis sampai yang berbayar. Di antara ribuan aplikasi itu pasti ada beberapa di Android Anda.
Namun tahukah Anda bahwa ada beberapa aplikasi yang wajib Anda buang untuk menghemat daya baterai dan juga meningkatkan performa android Anda?
Mungkin Anda akan kaget dengan saran di bawah ini, tapi banyak orang telah membuktikan bahwa tips di bawah ini benar-benar bekerja dan patut diaplikasikan.
5 aplikasi Android yang wajib dibuang (unistall)
1. Facebook
Pengguna facebook telah mencapai milyaran orang, tak heran bila user yang menguduh aplikasi ini di playstore telah melebihi satu milyar download. Waw, suatu prestise yang mengagumkan.
Tapi sayangnya, mulai hari ini Anda harus menghapusnya, bukan karena Anda tidak boleh menggunakan facebook lagi, pasalnya ia banyak memakan energi dan bisa membuat system melambat, terutama bagi smartphone yang memiliki keterbatasan RAM. Ini disebabkan Facebook membutuhkan banyak kapasitas penyimpanan karena fitur dan notifikasinya.
Sebagai gantinya, Anda cukup menyediakan shortcut facebook pada browser setiap kali ingin menggunakannya. Ini akan jauh menghemat kapasitas dan baterai dibandingkan mengakses dari aplikasi. Di antara browser yang memudahkan Anda menggunakan facebook adalah UC browser.
2. Aplikasi cuaca
Aplikasi cuaca penting untuk mengetahui apakah pengguna harus membawa payung karena sebentar lagi akan hujan, atau sebaiknya menggunakan kaus tipis karena matahari sedang terik-teriknya.
Namun, pembaruan secara berkala dari aplikasi tersebut akan memakan banyak daya, apalagi jika pengguna mematrikan widget aplikasi di homescreen.
Sebagai alternatif, sebaiknya gunakan fitur Google Now untuk menanyakan informasi cuaca.
3. Anti-virus gratis
Ancaman virus pada smartphone memang bikin was-was. Namun, aplikasi antivirus dan pelindung keamanan Android lebih menyebalkan karena akan sangat boros daya baterai.
Anda tidak perlu menggunakan anti virus ini sama sekali. Karena Android mengklaim sistem operasinya telah terlindung dari berbagai serangan dan mengakomodasi sistem enkripsi. Google juga disebut semakin tanggap dalam mengidentifikasi dan menghapus aplikasi berbahaya dari Google Play Store. Supaya Anda tidak khawatir, download aplikasi hanya di playstore.
4. Aplikasi pembersih dan peningkat kinerja
Apakah Anda sering membersihkan Android Anda? Seperti menggunakan Clean Master? Memang aplikasi semacam ini menjanjikan pembersihan aplikasi untuk meningkatkan performa ponsel. Tapi aplikasi-aplikasi yang telah dihapus pun terkadang masih menyisakan beberapa data tersembunyi (cached data) yang juga memakan kapasitas memori.
Clean Master, Cleaner, CC Cleaner, Speed Booster, dan aplikasi sejenisnya selain masih menyisakan "sampah", juga akan cepat menghabiskan daya baterai. Lagi pula, iklan in-app di dalamnya juga bisa menghabiskan kuota internet.
Sebaiknya, aplikasi semacam ini dilengserkan dari ponsel. Pengguna bisa mengambil jalan alternatif dengan beranjak ke "settings" - "apps" - "downloaded" lalu tekan salah satu aplikasi, kemudian pilih "clear cache".
5. Aplikasi browser bawaan Android
Browser-browser bawaan android memakan banyak daya dan membutuhkan RAM yang lumayan, ada baiknya Anda menginstall aplikasi lain yang lebih hemat energi dan tidak terlalu memakan kapasitas RAM android Anda. Salah satunya adalah UC browser atau Opera Mini.
Aplikasi ini secara utama memiliki fitur untuk mereduksi penggunaan data internet pengguna, yakni dengan menyusutkan situs yang dikunjungi. Fitur tersebut bisa menghemat penggunaan data hingga 34 persen.
Sumber: Kompas, dikutip dari Androidpit